Sunday, March 27, 2011

cahaya kau tutup

ini aku tulis ikut hati. dan kamu baca kalau mahu. kalau tidak abaikan saja, tak apa.

sangat ingin
terlalu
melihat dia yang begitu.
aku pun ingin.

langkahnya
tuturnya
senyumnya
bagai ada cahaya tika melihatnya.

hadir dia
bagai mahu menyinar alam maya.
mengejutkan aku yang leka.

bukan buta
tapi lupa.
celik bulat kedua mata
tapi sering alpa.

selalu aku ingin jadi sepertinya
namun lebih sering aku kekal seperti mereka
yang juga seperti seorang aku.

tunggu apa?
mahu tunggu sampai seru?

lalu bagaimana andai takdirnya
Tuhanmu datang memanggil
di saat seru yang tunggu-tunggu itu
masih belum munculkan muka?

harus apa rasanya ketika itu?

-6.58pm, 27/3/11, PKNS Bangi

No comments:

Post a Comment